Komunitas Komponen Masyarakat (KKM) Papua berharap agar momentum pemilu dimaknai sebagai langkah yang harus dilalui oleh setiap orang Papua untuk menjemput kesejahteraan dan kemajuan yang diimpikan, Senin (29/1/2024).
Sekertaris Umum Sinode Gereja Kingmi, Pdt. Jones Wenda mengatakan Pemilu menjadi salah satu solusi yang ditawarkan oleh negara kepada rakyatnya untuk dapat menjawab setiap pertanyaan, aspirasi, bahkan hambatan dalam setiap aktivitas dan keseharian seluruh rakyat Indonesia, termasuk Papua.
“Sebab melalui mekanisme dan azaz pemilu, setiap warga telah diberikan hak untuk memilih pilihan terbaiknya tanpa bisa diintervensi ataupun mendapat tekanan oleh pihak-pihak tertentu yang tidak bertanggung jawab,” ungkap pdt. Jones Wenda.
Lanjutnya, Jika ditelisik lebih dalam, bisa dinilai bahwa sistem Pemilu di Indonesia merupakan salah satu format pemilihan yang terbaik di seluruh dunia. “Sebab setiap orang memiliki hak yang bersifat mutlak dan sangat dihargai, suara seorang petani akan bernilai setara dengan suara seorang tokoh masyarakat sekalipun” ujarnya.
Sementara itu Sekjen Barisan Merah Putih Republik Indonesia, Ali Kabiay menjelaskan bila negara tidak bisa menjalankan roda pemerintahannya tanpa adanya rakyat, begitupun sebaliknya, rakyat juga tidak akan mampu berdaulat jika tidak ada negara.
“Sehingga mari kita memanfaatkan momentum terbaik dalam pemilu ini untuk menentukan wakil-wakil rakyat yang nantinya akan memperjuangkan setiap aspirasi untuk kesejahteraan rakyat” ungkap Ali.
Dirinya juga berharap warga Papua tidak mudah terprovokasi dengan ajakan-ajakan yang menyesatkan terkait pemilu. “Kita juga harus mampu bersikap secara bijaksana untuk tidak terperdaya berbagai aksi provokasi menolak pelaksanaan pemilu. Sebab dalam kasus seperti itu maka kita sendiri yang akan mendapatkan dampak dan kerugiannya” jelas Ali.
Lanjutnya, Kita juga sudah mampu menilai tentang pihak-pihak mana saja yang berusaha merusak iklim demokrasi di Indonesia, bahkan mudah untuk bisa dipastikan bahwa kelompok-kelompok tersebut tidak akan pernah mampu memberikan solusi untuk kesejahteraan yang layak bagi orang Papua.
“Untuk itu kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Papua agar Jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu dari pihak dan kelompok manapun yang menolak terselenggaranya pemilu 2024, berikut, marilah kita jadikan Momentum pemilu 2024 ini demi masa depan Papua yang lebih baik,” pintanya.
“Jangan ciptakan Konflik antar anak bangsa yang dapat merugikan diri sendiri, orang lain dan masyarakat umum, Mari kita wujudkan Papua Tanah Damai dalam Pelaksanaan Pemilu 2024. Terakhir saya mau samapikan bahwa Papua adalah Indonesia,” pungkas Ali Kabiay.
More Stories
Ketua DPN LMRI Himbau Masyarakat Untuk Selalu Menjaga Kedamaian Dalam Menyongsong 25 Desember
Tokoh LMA Sarmi Dukung Program Pemerintah di Papua, Kepala Kampung di Bonggo Sudah Jalankan Transmigrasi Sejak 2017
Pemuda Adat Papua: Penangkapan HAN Sebagai Bukti Nyata Komitmen Polri Dalam Menegakkan Hukum